5 Fakta Menarik Tentang Orang Batak Yang Perlu Anda Tahu
Batak merupakan suku yang cukup terbesar diindonesia. Batak memiliki beberapa suku bagian yaitu Batak toba, Batak simalungun, batak karo, suku batak pak-pak dan lain - lain. Batak merupakan suatu memiliki sifat suara bernada keras. Sehingga ketika orang batak berbicara dalam kesahriannya saja seperti orang marah. Memang orang batak ini memiliki logat yang khas. Jadi ketika orang batak berbicara saja anda dapat mengetahui orang tersebut suku batak dari cara berbicaranya tanpa harus memperkenalkan diri. Orang batak meskipun merantau didaerah atau kota lain jika selalu bertemu dengan sama - sama orang batak pasti akan mempunyai keakrabpan karena orang batak ini memiliki marga. Jadi dari margalah orang batak menjadi akrab dan mempunyai panggilan berdasarkan tarombo suku batak. Berikut ini fakta tentang orang batak yang dimiliki orang batak.
1. Suara yang Keras atau Bernada Tinggi
Suara keras atau bernada tinggi memang sudah kriteria khas dari orang batak sendiri. Sehingga orang batak banyak yang sukses dalam dunia musik. Mengapa orang batak memiliki suara khas yang tinggi ? Mungkin itu adalah semua karena berkat yang diberikan oleh penciptanya. Namun ada kebiasaan orang batak yang membuat orang batak ini memiliki nada suara yang tinggi. Pada orang suku batak yang tinggal diperkampungan, kebiasaan orang batak jika memanggil anak atau saudaranya biasanya dipanggil dari rumah dengan cara berteriak memanggil namanya tanpa menggunakan mic atau alat bantu. Sehingga inilah yang melatih suara orang batak agar dapat memberikan suara yang kuat dan dapat didengar anak atau saudaranya. Kedua orang batak itu mempunyai kebiasaan bernyanyi bersama dikala ada waktu kosong.Tetapi orang batak memiliki warung yang biasa digunakan sebagai tempat bernyanyi yaitu warung tuak. Warung tuak pada daerah pedesaan yang tidak memiliki gitar atau tempat yang tidak mendukung tarik suara pasti warung tuaknya sepi. Karena kebiasaan orang batak itu minum sambil bernyanyi atau orang batak sebut MARMITU.
2. Marga Sebagai Alat Tutur Pemanggilan
Marga adalah suatu alat tutu pemanggilan dari orang batak. Dari marga inilah orang batak bersilsilah untuk memanggil tulang, nantulang, atturang, tulang, amboru lae, boru tulang, sanina, botou. Meskipun ada orang batak merantau misalnya keinggris jika bertemu sesama orang batak pasti akan melakukan tarombo supaya mereka tau memanggil apa sama sahabat batak yang baru dijumpai. Karena orang batak itu tidak memiliki budaya istiadat yang baik yang selalu diajarkan supaya menjadi ciri - ciri utama orang batak. Bahkann jika ada orang inggris yang menikah dengan boru batak pihak laki - laki harus ada marga supaya dapat diterima dalam keluarga orang batak dan dapat menggunakan acara adat orang batak. Oleh karena itu jika ada orang yang menikah sama orang bataak tentu anda akan merasakan pengalaman yang indah untuk berada dalam acara adat batak.
3. Tegas Dalam Mendidik
Dalam kesuksesan anak tentu orang tua berperan sangat besar. Hal inilah yang membuat suku batak mendidik anak dengan cara mendidik seperti militer. Pada orang tua batak selalu bertindak tegas jika suatu anak melakukan kesalahan tidak sungkan - sungkan sampe memukul anak. Bahkan jika ada anak yang tidak melakukan pekerjaan rumah seperti menyapu, mencuci piring maka akan dipukul menggunakan sapu rumah. Dengan ketegasan orang tua yang banyak mebuat anak - anak orang batak sukses. Sehingga banyak orang tua batak yang anakanya memberikan apresiasi kepada orang tua ketika sudah sukses karena mereka mengerti ketika sudah dewasa arti dari didikan orang tua .
4. Sekolah Hingga Perguruan Tinggi
Sekolah hingga dalam perguruan tinggi adalah cita - cita semua orang tua pada orang batak. Orang tua pada orang batak memiliki jiwa "anakkon hi do hamoraon di au". Taukah anda apa artinya ini '' Anakkon hi do hamoraon di au '' memiliki arti anakku adalah kekayaanku. Jadi tanda orang tua yang berhasil dalam mendidik adalah anak yang ditandai juga kesuksesan dalam sekolah hingga perguruan tinggi. Orang tau pada orang batak rela makan dengan menggunakan garam dan nasi saja hanya demi menyekolahkan anaknya. Rela berpenampilan biasa meski dalam undang yang meriah terkadang hanya menggunakan pakaian satu untuk digunakan beberapa tahun hingga baju koyak pun kadang dijahit hingga berulang - ulang. Jadi jika ada orang tua orang suku batak yang berpenampilan biasa atau kumal jangan diremahkan karna mungkin dibalik penampilannya yang biasa ada anak yang yang sukses.
5. Kokoh Pada Budaya Istiadat
Kokoh pada budaya istiadat yang dimaksud adalah memegang tinggi budaya istiadat yang dimiliki. Pada orang batak budaya adalah kekayaan mereka yang tidak bisa dipisahkan. Jika budaya batak tidak berjalan maka orang batak tidak dapat memanggil lae sesama orang batak. Karena orang batak gaul sering kali memanggil lae pada orang yang baru kenal. Orang yang memanggil lae ini maksudnya adalah cara pendekatan melalui tutur bahasa meskipun orang yang panggil lae itu belum dia kenal. Pada budaya suku orang batak memiliki falsafah Dalihan Natolu. Dalihan natolu ini adalah berbicara mengenai hubungan - hubungan kerabat.
Belum ada Komentar untuk "5 Fakta Menarik Tentang Orang Batak Yang Perlu Anda Tahu"
Posting Komentar